Ketapang, HNNtime.com – Warga Desa Pelang Kecamatan Matan Hilir Selatan, Kabupaten Ketapang-Kalbar, mengeluhkan atas kerusakan jalan yang berkedudukan di desa mereka tak kunjung diperbaiki.
Padahal dikatakan, Jalan berstatus Jalan Provinsi dan bernama Jalan Rahadi Usman ini sudah lama rusak parah, berlobang besar, aspal mengelupas dan bahkan tersisa tanah kuning bercampur pasir yang apabila musim penghujan akan memperburuk keadaan jalan.
Guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, warga disana (Desa Pelang) menancapkan sebatang kayu sebagai tanda terhadap pengguna jalan agar untuk berhati-hati ketika melintasi area tersebut.
Menurut warga, kerusakan jalan ini diduga disebabkan oleh kendaraan berat yang membawa muatan melebihi kapasitas, seperti truk tronton, pengangkut excavator terado, kontainer, unit CPO, dan kendaraan pengangkut sembako over kapasitas. Kendaraan-kendaraan ini dianggap menjadi salah satu faktor utama yang memperparah kondisi jalan.
Untuk itu, melalui media ini warga dan pengguna jalan berharap agar Pemerintah Kabupaten dan Provinsi, peka dan segera turun tangan untuk memperbaiki jalan tersebut.
“Kondisi jalan yang rusak ini akan berdampak buruk terhadap mobilisasi arus lalu lintas, dan dipandang rawan karena dapat mengundang kecelakaan”
“Kami minta Pemerintah Daerah mengambil langkah nyata dan segera memperbaiki jalan ini. Jangan sampai terjadi kecelakaan, pemerintah baru bersikap,” cetus mereka, Sabtu (28/12/24).